Rahasia Madu Dan Lebah Bagian - 2

SOLUSI SAKIT MAAG on

Jumat, Februari 12, 2016

Bismillahirrahmanirrahiim.

Puji syukur yang sesuci-sucinya dan setulus-tulusnya hanya kepada Allah SWT. Yang Maha Mengasihi. Yang Maha Memelihara. Yang Maha Membimbing hidup. Yang Maha memenuhi kebutuhan. Yang Maha Mengingatkan. Yang Maha Lembut. Yang Maha Tak Bisa Diduga pemberianNya. Yang Maha Membalas Pemberian. Yang Maha Sempurna Seluruh CiptaanNya. Yang Maha Suci Segala KehendakNya.

Salam serta sholawat yang semulia-mulianya, yang seagung-agungnya, semoga senantiasa tercurah kepada Baginda Junjungan Umat Manusia, Sayyidina Muhammad Rasulullah SAW. Penghulu Umat Islam. Penghulu kesempurnaan akhlak. Penghulu tauhid. Penghulu jalan yang lurus. Dan limpahannya semoga menaungi kepada keluarga terkasih dari Baginda, kepada para Sahabat yang disayanginya, hingga kepada seluruh pengikut yang setia, dulu, sekarang, kelak, hingga akhir jaman.

Semoga kita menjadi bagian dari Umat Yang Teramat Berbahagia dan Beruntung : Umat Islam Nan Agung, Nan Mulia Raya, Nan Rahmatan Lil’alamin. Amiin Ya Rabbal’alamiin.

Pembaca blog yang sedang mencari solusi sakit maag. Yang sakit belum sembuh-sembuh. Yang telah menghabiskan seluruh daya dan upaya. Bahkan harta, waktu dan pikiran dalam berikhtiyar mengupayakan kesembuhan.

Alhamdulillah kita masih diijinkan oleh Allah SWT. bisa berjumpa lagi dalam tulisan ini, sambungan dari Artikel RAHASIA MADU DAN LEBAH BAGIAN – 1, jika kalian belum sempat membaca Bagian – 1 nya silahkan KLIK DISINI,  agar apa yang kalian baca bisa nyambung.

Oh ya sebelumnya sudah saya sampaikan pada Bagian – 1, bahwa saya itu senang mengamati, menyelidiki, sesuatu dengan sungguh-sungguh. Sehingga karena selalu ingin hasilnya maksimal, semuanya, sekecil apapun selalu mohon ijin kepada Allah, mohon petunjuk, dan mohon bimbinganNya.

Kelamaanlah kalau mau menghadap kepada Allah harus tunggu waktu sholat. Saat butuh sesuatu, ya saat itulah saya dialogkan kepada Allah dengan cara saya, yang mampu saya lakukan. Manusia sudah dilengkapi dengan radar yang sangat canggih untuk menangkap signal-signal apapun.

Termasuk signal untuk menangkap pesan-pesan Allah dalam hari-hari yang kita lalui. Jika kita malas menggunakannya, atau merasa tak penting kepada Allah, karena kita merasa mampu mengatasinya sendiri dengan kekuatan sendiri, tentu signal yang teramat hebat dan dahsyat ini lama lama akan karatan, makin aus power atau kekuatannya, dan lama-lama akan kehilangan fungsinya.

Salah satu contoh sederhana yang pernah saya lakukan dalam hari-hari begini. Ini contoh yang teramat sangat sederhanyanya. Saya kan senang dengan tempe gembus he he. Itu tempe yang dibuat dari ampas tahu. Mungkin tak bergizi, tapi lha wong saya suka, apalagi kalau dimasak ongseng-ongseng dengan cabe hijau. Dimakan dengan nasi lemes yang hangat, wuuaah..sedaaaap.

Suatu hari saya kepingin sekali makan dengan lauk ongseng tempe gembus. Sekarang karena hari-hari saya habis untuk melayani kalian, saya tak punya waktu lagi untuk masak. Sehingga saya sering beli sayur mateng. Saya tahu bahwa makanan masak sendiri tentu lebih berkah daripada makanan yang beli diluaran. Kecuali bahannya bisa memilih, kebersihannya juga akan lebih terjaga, masaknyapun selalu kita doakan, tidak sebagaimana masakan yang beli diluar.

Ada warung makan cukup besar, lengkap, milik orang Muslim yang ada di Purworejo kota saya. Saya kesana hanya mencari ongseng-ongseng tempe gembus. Saya kecewa ternyata menu masakan hari itu tak ada ongseng-ongseng tempe gembusnya. Saya pulang dengan segunung kekecewaan, padahal hanya sekedar ingin ongseng-ongseng tempe gembus.

Saya membatin. Ya Allah, kenapa tak Engkau ijinkan hari ini saya makan dengan lauk ongseng tempe gembus ? padahal saya ingin sekali ? Tak ada jawaban dari Allah saat itu. Nah besuk paginya, suami saya yang punya kebiasaan membelikan bubur saya ketika sakit dulu, hingga sekarang masih suka pagi-pagi membeli makanan untuk sarapan, sehingga ketika kalian sms atau telpon jam 7 pagi, kami sudah sarapan....he he..itulah liku-liku hari-hari saya sekarang ini untuk kalian.

Lalu apa yang dibelinya pada pagi hari itu ? Sayur ongseng tempe gembus persis seperti yang saya inginkan ? Allah Hu Akbar. Padahal saya tak cerita kepada suami saya kalau lagi pengin sekali ongseng tempe gembus. Dan saya juga tak cerita kalau kemarin saya kecewa berat karena sudah jauh-jauh ke kota mencari ongseng tempe gembus tapi tak memperolehnya. Dan juga di tukang jualan sayur itu kan banyak sekali pilihan ? Mengapa kok yang dibeli oleh suami saya ya hanya satu-satunya : Sayur ongseng-ongseng tempe gembus ! 

Tidak ada sesuatu yang kebetulan didunia ini bukan ? 

Jadi memang Allahlah yang menggerakkan suami saya untuk membeli sayur tempe gembus ! He he untuk saya. Alhamdulillah.

Inilah jawaban-jawaban Allah kepada kita jika kita selalu mau merapat kepadaNya. Bukan masalah tempe gembusnya ! Namun koneksinya dengan Allah itulah yang teramat penting kita lakukan saban saat, saban waktu.

Saya tak mampu menahan keharuan saya atas kasih sayang Allah kepada saya pagi itu, yang telah memberi saya ongseng tempe gembus !!! Saya menangis haru. Terima kasih Ya Allah, Engkau telah memberi apa yang saya butuhkan. Meskipun sekedar ongseng tempe gembus.

Nah begitulah hendaknya kita semuanya. Dialogkan semua hal kepada Allah. Diskusikan. Bertanya. Berpikir. Menganalisa. Mohon Ampun. Mohon Bimbingan. Bersyukur. Selalu setiap saat.

Tak perlu menunggu saat sholat kita baru berdoa. Dialog dengan Allah setiap saat adalah aplikasi dari ingat kepada Allah. Untuk apa kita mempunyai Allah Yang Maha Dahsyat, Yang Maha Kaya, Yang Maha Belas Kasih, Yang Maha Pandai, Maha Cerdas, Maha Sempurna hanya kita diamkan saja ? Hanya kita sembah ketika kita sholat saja ? Kita repotin hanya ketika kita sedang dalam kesulitan saja ? Kita curhatin ketika kita sedang ruwet saja ?

Bodohnya kita, tak menggunakan waktu untuk mendapatkan sebanyak-banyaknya apa yang digelar dan ditawarkan seluas-luasnya oleh Allah SWT. Kepada kita ! Kalau saya, soal tempe gembus saja saya diskusikan dengan Allah. Memalukan ya ? Itu menurut kalian ! Allah hanya untuk menangani hal-hal yang besar saja. Untuk hal-hal yang sepele tak pernah kita libatkan. Saya sebaliknya, selalu melibatkan Allah dalam hal-hal yang sangat sepele seperti tempe gembus tadi. Sehingga ketika mengalami masalah besar tak begitu kaget, karena selalu ada Allah yang setia mendampingi disisi saya.

Nah kembali ke soal RAHASIA LEBAH DAN MADU.

Sebelum mengenal madu lebih dalam, saya heran, mengapa madu sangat populer dikalangan pondok pesantren ? Hampir setiap Pak Kyai dan Ibu Nyai beserta keluarganya selalu minum madu sehari-harinya. Bahkan sepertinya madu dijadikan sebagai andalan bagi kesehatannya sekeluarga. Artinya jarang sekali Pak Kyai dan Bu Nyai jika keluarganya sakit sedikit-sedikit ke dokter. 

Selalu yang sakit diberikannya madu dengan dosis yang lebih banyak dan sering, daripada dosis yang diminum sehari-harinya.

Sejak saat itulah saya mulai menggali rahasia madu. Ada apa dengan madu. Apa kandungannya, apa khasiatnya dan mengapa madu dikalangan pesantren lebih dikenal daripada diluar pesantren ? Waktu itu saya belum mengenal dunia komputer dan internet.

Ketika saya bertanya kepada salah seorang Ibu Nyai kenalan saya, mengapa Pak Kyai dan Ibu Nyai senang minum madu ? Bahkan sepertinya madu menjadi semacam budaya sehat ala pesantren ? Jawaban Bu Nyai sangatlah sederhana : Lha karena Allah menyebutkan didalam Al Qur’an bahwa madu adalah minuman yang baik bagi kesehatan. Silahkan pelajari perihal madu dalam Surat An Nakhl didalam Al Qur’an.

Dari dasar itulah kening saya berkerinyit, takjub ! Apapun jika sumbernya dari Al Qur’an pasti hukumnya adalah mutlak kebenarannya. Sekarang yang harus dikaji adalah mengapanya ? Oh ternyata kandungannya memang nyaris sempurna bagi kebutuhan tubuh manusia.

Kinerjanya juga multifungsi dalam tubuh karena mempunyai sifat yang emolient sebagai emulsi, sehingga bisa mempengaruhi secara langsung terhadap seluruh sistem yang ada didalam tubuh manusia. LUAR BIASA ! 

Pantas saja jika madu bisa dijadikan sebagai produk yang bisa untuk mengobati segala macam penyakit. Terutama madu yang masih asli, masih murni yang diambil langsung dari sarang lebahnya, belum melalui proses pemasakan atau pencampuran apapun !

Nah bicara soal madu. Ternyata minuman madu bisa mempengaruhi langsung terhadap karakter penggunanya.

Jika diatas telah saya sebutkan bahwa seseorang yang rutin meminum madu, pelan namun pasti, maka juga akan mempunyai watak-watak yang mulia seperti  karakter lebah, antara lain : taat, senang bekerja sama, tidak iri hati, bersyukur, senang bekerja keras, bersyukur atas takdirnya baik ataupun buruk, rela mati demi mempertahankan kebenaran, mempunyai prestasi yang spektakuler seperti madu, senang kepada kesucian.

Maka dari pengamatan, penyelidikan, uji coba yang  telah saya lakukan selama belasan tahun, ternyata inilah hasilnya :

• Rutin minum madu akan meningkatkan stamina

• Karena kandungan madu yang super komplek bagi kebutuhan tubuh, sehingga jika mau minum madu secara rutin, stamina akan selalu terjaga.

• Rutin minum madu akan meningkatkan kekebalan tubuh

• Demikian juga salah satu khasiat madu memang bisa untuk meningkatkan kekebalan tubuh, sehingga bagi yang mau konsumsi madu secara rutin tidak gampang untuk terjangkit berbagai macam penyakit.

• Rutin minum madu akan menjadi lebih sehat

• Orang yang senang minum madu, relatif lebih sehat tubuhnya dan cara berpikirnyapun menunjukkan cara berpikir yang sehat.

• Rutin minum madu akan meningkatkan ketaatan kepada Allah SWT.

• Orang yang rutin minum madu sehari-harinya akan mempunyai ketaatan yang lebih kepada Allah SWT. Dibanding sebelum rutin minum madu. Dan menunjukkan perilaku yang lebih baik daripada sebelumnya. Sebagaimana lebah yang sangat taat dan setia kepada Ratunya. Diperintah atau ditugaskan apapun selalu patuh.

• Rutin minum madu akan menumbuhkan watak senang bekerja sama.

• Seseorang yang rutin minum madu, lama kelamaan akan tumbuh didalam dirinya sifat kooperatif, senang bekerja sama dengan orang lain, sebagaimana sifat lebah yang senang bergotong royong dengan kelompoknya untuk membuat sarang lebah.

• Rutin Minum Madu akan menumbuhkan hati yang tidak iri dan dengki.

• Lebah, mempunyai sifat sabar dan nrimo. Ia tidak akan irihati kepada sesama temannya yang diberi tugas lebih ringan oleh sang ratu lebah. Maka ketika seseorang rutin minum madu, cepat atau lambat akan tumbuh watak sabar, tidakirihati dan nrimo, atau menerima keadaan dengan ikhlas.

• Rutin minum madu akan menumbuhkan hati yang selalu bersyukur.

• Rutin minum madu, bisa menumbuhkan sifat bersyukur, sebagaimana lebah yang selalu senanghati menjalani tugas apapun oleh sang ratu lebah. Pernahkah sahabat melihat ada lebah yang duduk tenang dan ogah-ogahan ? Tidak bukan. Lebah selalu bergerak, tanda penuh syukur kepada Allah.

• Rutin minum madu akan menimbulkan ketenangan batin.

• Rutin minum madu akan menimbulkan ketenangan batin. Sebagaimana lebah yang kelihatan selalu happy atau bahagia dan tenang, karena ia sudah mempunyai cadangan makanan untuk masa berbulan-bulan kedepan. Sayangnya, manusia selalu rakus, merampas cadangan makanan madu untuk kepentingan dirinya. Kasihan ya ? Madu yang bekerja memeras keringat menyiapkan cadangan makanannya, namun jika sudah terkumpul banyak tiba-tiba dirampas oleh manusia tak dikenal. Astaghfirullahaladziim.

• Rutin minum madu, akan menimbulkan hidup penuh semangat. Karena gizinya yang tinggi, juga karakter lebah yang senang bekerja keras bisa mempengaruhi sifat orang yang rajin minum madu.

• Rutin minum madu akan menumbuhkan sifat suka bekerja keras.

• Rajin minum madu lama-lama akan membuat seseorang kemudian suka bekerja keras, sedangkan sebelumnya selalu malas dan ogah-ogahan. Sebagaimana sifat lebah yang suka bekerja keras, sehingga mempengaruhi orang yang meminumnya.

• Rutin minum madu akan menumbuhkan sikap berani bersaksi benar.

• Lebah mempunyai sifat gagah berani, rela berkurban demi mempertahankan haknya. Semisal ada orang yang mengusik sarangnya, ia kemudian menyerang orang tersebut dengan sengatan bisanya. Sesudah itu lebah biasanya tak berapa lama akan mati. Mungkin itu jihad fi sabilillahnya lebah ya ?

• Nah bagi seseorang yang rajin minum madu, ia bisa menjadi orang yang berani membela kebenaran. Ia rela berkurban untuk seuatu yang diyakininya benar.

• Rutin minum madu dalam hidupnya akan selalu mempunyai prestasi sesuai dengan apapun yang dikerjakannya.

• Percaya atau tidak ? Jika kalian rajin minum madu, pikiran kalian akan lebih cemerlang, sehingga apapun yang kalian lakukan akan menghasilkan sesuatu yang lain daripada yang lain, mungkin ini juga terpengaruh oleh lebah yang genius.

• Mengapa lebah saya katakan berotak genius ? Lihatlah sarangnya yang berbentuk hexagonal, sama bentuk dan ukurannya. Demikian simetris, rapi. Seorang insinyur bangunanpun tak akan bisa membangun bangunan yang sempurnanya seperti lebah membuat sarangnya.

• Rutin minum madu akan menimbulkan kepada sikap senang kepada kesucian.

• Seseorang yang senang minum madu, pada umumnya mempunyai sifat yang baik, yang tenang, yang suka mengalah. Karena lebahpun demikian. Ia selalu senang ditempat yang bersih, hinggap pada bunga-bunga. Ia tidak sebagaimana lalat yang suka hinggap pada tempat-tempat yang bau dan kotor.

Jadi, kecuali menyehatkan, insha Allah rajin minum madu bisa menumbuhkan sifat-sifat kebaikan pada manusia. 

Saya berani menarik kesimpulan seperti ini, karena saya sudah mengamati, menyelidiki, memperhatikan tentang kehidupan lebah, tentang madu dan para peminum madu. 

Semoga tulisan tentang RAHASIA LEBAH DAN MADU ini bisa menambah wawasan kalian sehingga kalian tidak meremehkan madu sebagai minuman kesehatan bagi kalian sekeluarga. Yuk kita budayakan minum madu agar sehat dan berakhlak mulia.

Alhamdulillahirabbil’alamiin

Salam Sehat Minum Madu

Niniek SS

Labels: GERD, Interospeksi, Resensi, Terapi Madu

Thanks for reading Rahasia Madu Dan Lebah Bagian - 2. Please share...!