SOLUSI SAKIT MAAG

Blog pengalaman sembuh sakit maag kronis | obat alami sakit maag | makanan sakit maag | cara sembuh sakit maag | pantangan sakit maag

http://solusi-sakit-maag.blogspot.com/2014/07/resensi-buku-rahasia-sembuh-sakit-maag.html

Kesembuhan Sakit Maag Atau Gerd Perlu Pendampingan

Bismillahirrahmanirrahiim… 

Salam Sejahtera Bagi Seluruh Alam, Puji dan syukur hanya kepada Allah Pemilik Seluruh Nikmat. Shalawat dan salam yang setulus-tulusnya semoga senantiasa tercurah atas Nabi Agung Muhammad Rasulullah SAW, bagi keluarga dan sahabatnya yang mulia serta para pengikut Beliau yang setia sampai akhir jaman. Aamiin. 

Pembaca Blog Yang Setia, dimanapun kalian berada…

Sakit maag jika belum parah memang tidak kentara. Kelihatannya seperti orang sehat saja. Makanya sering dikatain pemalas, karena badan sudah mulai tak pernah merasa enak. Dan untuk melakukan aktifitas apapun juga mulai ogah-ogahan, tak ada semangat, tak ada gairah untuk mengerjakan apapun. Apalagi kalau orang sekitar sudah nggumbreng aja, bunyinya seperti lebah ngata-ngatain yang tak enak didengar telinga, makin bikin semangat jadi hilang.

Kesembuhan Sakit Maag Atau Gerd Perlu Pendampingan

Lambung sangat erat hubungannya dengan pikiran. Makanya kalau orang sakit maag tak boleh banyak mikir. Begitu banyak pikiran atau stress, lambungnya juga pasti akan langsung kambuh. Makin berat stressnya juga akan semakin berat kambuhnya.

Sakit maag sendiri akan berpengaruh pada psykiesnya. Ini kata dokter lho he he.. Emang bener. Orang yang kelamaan menderita sakit maag, memang pikirannya tidak fresh lagi seperti sebelum kena sakit maag. Kalau saya bilang, nganeh-anehi. Ya entah anehnya sedikit atau banyak pasti ada perilakunya yang sedikit keluar dari kebiasaannya.

Oleh karena itu mengapa orang sakit maag, psykhologinya jadi lebih sensitive dari orang kebanyakan, atau dari sebelumnya. Ya karena antara lambung dan pikiran saling berkait itulah. Yang tadinya sabar, jadi sedikit-sedikit marah atau tersinggungan. Yang tadinya ramah, banyak bicara, jadi pendiam dan tidak banyak respon kalau diajak omong.Yang tadinya cuek, jadi curigaan. Pokoknya ada saja perangainya yang berubah dari sebelumnya. 

Yang tadinya percaya diri jadi minderan. Kalau yang satu ini menurut pengamatan saya, banyak dipengaruhi oleh tampilan fisik yang kian hari kian mengurus. Baik laki-laki maupun perempuan maag. Mengurusnya berat badan secara drastis ini dikarenakan terbatasnya nutrisi yang bisa masuk. Dan nutrisi yang bisa menggenjot naiknya berat badan secara signifikan juga susah bagi orang yang sakit maag.

Biasanya bagi yang ingin gemuk bisa dengan banyak minum susu, atau mengkonsumsi makanan yang berlemak hewani atau daging-dagingan. Namun susu adalah pantangan keras buat lambung yang sedang bermasalah, sedang daging-dagingan bertekstur kasar sehingga jika dimakan akan menyebabkan lambung terasa sangat sakit. Lha terus piye ? Satu-satunya jalan ya konsumsi telur ayam kampung yang direbus matang muda agar kondisi tidak semakin drop karena kurang nutrisi. Inipun bagi yang kolesterolnya sudah diambang batas ya tidak boleh banyak-banyak mengkonsumsinya, paling-paling sehari cukup satu butir sajalah.

Lalu menurunnya berat badan juga bisa ditahan dengan minum air rebusan kacang hijau. Untuk menaikkan berat badan bagi yang sedang sakit maag memang susah sekali, tapi setidaknya dengan makan telur ayam kampung rebus serta minum air rebusan kacang hijau, bisa menahan laju turunnya berat badan. Namun bagi yang asam uratnya sudah tinggi, minum air rebusan kacang hijaupun akan bermasalah. Seluruh badan bisa menjadi pegel linu semua. 

Maka untuk mencapai kesembuhan perlu adanya pendampingan. Karena psykhologi dari orang yang sakit maag bisa dikatakan tak stabil, bukan berarti sakit jiwa. Ia seperti orang asing bagi dirinya sendiri, apalagi ketika menghadapi orang lain. Ada rasa iri dibawah ambang sadarnya, mengapa orang-orang lain semua pada sehat kok hanya dirinyalah yang begitu menderita, sakit yang berkepanjangan tak sembuh-sembuh.

Orang sakit maag, sering berperangai apatis atau kehilangan harapan dan pelupa. Oleh karena itu anggota keluarga yang sehat harus selalu mengingatkan. Jamnya makan, jamnya minum obat, saatnya makan makanan selingan, mengingatkan untuk tak boleh makan ini, atau tak boleh makan itu, jika sekiranya yang sedang sakit maag itu makan sembarangan.

Jadi yang sehat harus bawel ! jika saatnya si sakit harus istirahat namun tak istirahat ya diingatkan. Jika kelihatan si sakit banyak merenung, tolong ditegur atau disapa dengan halus, mikir apakah gerangan kok kelihatannya ada sesuatu yang dipikir ? Kita memang sebaiknya tak baik intervensi atas urusan orang lain. Namun dalam keluarga, sebaiknya satu sama lain saling memperhatikan.

Jika si sakit kelamaan duduk nonton TV, ya diingatkan agar segera istirahat, karena sudah terlalu lama nonton TV. Jika saatnya mandi, ya diingatkan. Mandi yang ideal bagi orang sakit maag adalah ketika ada matahari. Pagi ya jam 8 dan sore jam 4, itupun kalau tidak bekerja dan tidak kedinginan. Kalau ianya bekerja ya tentu waktunya disesuaikan dengan jadwal bekerja. Jika terlalu pagi tetapi harus mandi ya mandinya dengan air hangat. 

Bagi seorang isteri yang mempunyai suami yang sedang sakit maag, mempunyai tugas ganda. Kecuali mengurus pekerjaan rumah tangga yang lain, maka ia harus ekstra dalam melayani atau memperhatikan suaminya. Pagi sebelum suami berangkat bekerja, sebaiknya menyiapkan bekal makan atau makanan untuk suaminya ke kantor, agar makan suaminya terjaga. Baik untuk makan siang suaminya, yang sebaiknya adalah nasi yang lembek, dengan lauk halus2 yang direbus, juga menyiapkan makanan jeda untuk suaminya jika pulang kerumahnya pada sore hari.

Isteri, begitu mengetahui suaminya sakit maag, harus berupaya mencari tahu, bagaimana caranya merawat orang sakit maag, agar suaminya cepet sembuh. Isteri juga harus tahu menjaga perasaan suaminya agar jika suami pulang kerumah, ia tidak melakukan sesuatu yang bisa menimbulkan masalah atau ketegangan rumah tangga. Apa yang perlu2 saja yang disampaikan, yang tak begitu perlu bisa disampaikan lain waktu kalau timingnya sudah tepat.

Orang yang sedang sakit maag perlu setiap kali ditanya, apa yang sekarang dirasakan ? Apakah mual, apakah perutnya kembung, apakah perutnya lagi begah, apakah lambungnya lagi sakit, apakah dadanya sedang berdebar-debar, apakah sedang keluar keringat dingin, apakah sulit untuk menelan, apakah semalam bisa tidur, apakah semalam mimpi buruk ?

Seseorang yang lagi sakit maag akan sangat senang jika ditanya tentang banyak hal yang dikeluhkannya, walaupun mungkin ketika kita sudah tahu tentang keluhannya kita tak bisa berbuat banyak, namun bentuk perhatian yang seperti ini akan sangat melegakan si sakit, dan menenangkan hatinya. Bentuk perhatian yang seperti inilah yang diharapkan oleh para penderita sakit maag, gerd dan sakit apapun pada umumnya.

Dan bentuk perhatian yang seperti ni akan mendukung percepatan kesembuhannya. Lain halnya jika seluruh keluarganya tak ada perhatian sama sekali kepada si sakit, maka hatinya akan menjadi sangat nelangsa, akan sangat sedih, seolah-olah di seluruh dunia hanya ialah yang menderita seperti ini. Dan ia tak akan mengatakan sesuatu apapun yang dikeluhkannya kepada anggota keluarga yang acuh tak acuh.

Maka akibatnya, sakitnya makin lama jadi makin parah, dan sulit diatasi karena penanganannya sudah terlambat. Kalau sudah seperti ini siapa yang rugi ? bukankah seluruh anggota keluarga ?

Jika seorang isteri yang sakit maag atau gerd. Suami juga harus memahaminya. Lebih memberikan kasih sayang dan perhatian dibanding sebelumnya. Suami juga harus mencari informasi tentang sakit maag, agar bisa merawat isterinya sejak dini. Agar isterinya lekas sembuh. Jangan malah marah-marah atau memaki-maki ketika semua urusan rumah tangga tak terurus.

Seorang isteri diamanahkan oleh Allah kepada seorang suami adalah untuk disayangi, untuk dididik dan dibimbing agar menjadi isteri yang sholehah dan ibu yang baik bagi anak-anaknya, serta wajib dilindungi baik jasmani maupun ruhaninya… Jangan hanya waktu sehat saja disayang-sayang, namun ketika sakit lalu habis manis sepah dibuang.

Seorang isteri yang baik ketika sehatnya tentu akan menjadi isteri yang menyenangkan hati suaminya. Taat kepada Allah, bhakti kepada suami, dan pandai mengurus rumah tangganya dengan sangat apik. Tak ada satupun yang kurang. Alangkah bahagianya bagi seorang laki-laki yang mempunyai seorang isteri yang sholehah.

Namun alangkah sedihnya. Ketika si isteri jatuh sakit, maag kronis yang akhirnya berkembang menjadi gerd yang parah, suaminya mulai berubah sikap. Yang tadinya baik, menjadi kasar. Yang tadinya sayang kepada isterinya menjadi sedikit sedikit serba salah. Yang tadinya rajin mengantar berobat dan menyiapkan kebutuhan isterinya makin lama makin menjadi tak acuh kepada isterinya. Isterinya mau ke dokter kek, mau enggak kek, tak pernah diurusnya lagi. Ya Allah.

Apa mau dikata karena isterinya sekarang ini tak bisa ngapa-ngapain lagi. Hanya bisa tergolek ditempat tidur menahan sakit..sendirian. Karena semenjak ia tak bisa apa-apa, maka ia terpaksa harus kembali ke orang tuanya karena ditinggal suaminya entah kemana, sementara diri dan anak-anaknya tak ada yang mengurusnya.

Saya menemukan fenomena seperti ini terjadi pada banyak keluarga yang isterinya menderita sakit maag dan gerd yang sudah parah, yang tak lagi bisa beraktifitas, hanya bisa tergolek ditempat tidur.

Ketika dalam keterpurukannya si isteri menemukan blog saya, dan lalu bisa menghubungi saya, Alhamdulillah jika si isteri merasa seolah menerima pertolongan yang luar biasa dari Allah SWT. Yang tadinya kesepian lalu mempunyai teman, yang bisa dijadikan curhat serta sharring tentang apa yang dideritanya. Yang tadinya sudah putus asa lalu timbul semangatnya kembali untuk sembuh.

Yang tadinya ia tak lagi punya pengharapan untuk sembuh, ia mulai menata diri kembali dengan melakukan tips-tips sederhana kesembuhan dari blog ini. Mungkin dari tips pola makanan yang berganti dengan rebus2an. Mungkin karena mengganti nasi kasar yang dimakannya dengan nasi lembek yang saya anjurkan di blog ini. Mungkin dengan mengikuti pola mandi yang saya anjurkan. Mungkin dengan pengetahuan sholat yang sebaiknya dilakukan disaat sakitnya.

Yang tadinya menganggap enteng meninggalkan sholat dengan dalih karena sakit, tak bisa berwudhlu karena dingin, lalu tidak sholat karena tak bisa duduk apalagi berdiri. Lalu ia mendapat hidayah lewat blog ini yang lalu tak pernah lagi meninggalkan sholat apapun keadaannya. Subhanallah.

Sholat adalah kesempatan emas yang diberikan oleh Allah Sang Maha Raja Diraja Alam seisinya, Yang Maha Suci dan Maha Segalanya kepada kita manusia yang penuh najis, kotor dan penuh kemunafikan, untuk berhadap-hadapan langsung tanpa sekat apapun kecuali dosa-dosa kita sendiri. Apakah kita tidak menyadarinya ? Bahwa ini adalah tawaran yang maha berharga dari Sang Penguasa Jagad dan Akherat seisinya ?

Sholat dan rangkaiannya adalah salah satu kesempatan terbaik untuk mengikis dosa-dosa kita jika Allah memberikan RidhoNya. Sholat bukan untuk Allah, tapi untuk kita. Allah tak butuh sholat kita. Kitalah yang butuh sholat untuk bertemu dengan Allah, untuk memohon ampunannya dan mohon RidhoNya.

Meskipun Allah tak butuh sholat kita, namun jika Allah telah memberikan peluang yang maha berharga itu, dan tak kita pergunakan dengan sebaik-bainya, alangkah kecewanya Allah, karena Allah sesungguhnya sangat menyayangi dan mengasihi kita manusia.

Jika saya malas sholat karena alasan dinginlah, alasan sakitlah, tentu Allah tak habis pikir :”Niniek nih maunya apa toh, wong sudah Aku beri kesempatan yang luar biasa ini untuk menghadapKu, untuk memohon ampunanKu, untuk mengharap kesembuhan dariKu, kok sholat saja malas…wah yo wislah sakkarepe…”

Nah jika Allah sudah memutuskan takdirnya atas kita demikian, Allah sudah tak lagi mau memperhatikan kita, tak mau lagi menolong kita, lalu sakit kita tak sembuh-sembuh, lalu datang saatnya ajal menjemput kita, dalam kondisi Allah itu memalingkan Wajah MuliaNya dari kita, mau jadi apa kita kelak di akherat.

Lha sholat saja yang itu untuk kebutuhan diri sendiri malas dan tidak menghargai, apalagi puasa yang untuk Allah, dan melazimkan shalawat sebagai ungkapan terima kasih untuk Yang Mulia Kanjeng Nabi Rasulullah SAW junjungan kita ? Yang syafaatnya senantiasa kita harapkan siang dan malam didunia dan di akherat nanti ?

Nah, bagi kita yang sehat, hendaklah terus mendampingi si sakit dalam segala peri kehidupannya sehari-hari, baik dalam makannya, minumnya, obatnya, berpikirnya, sholatnya, pokoknya semua-semuanya jangan dilepas sendirian. Bantulah, dukunglah, semangatilah, dan hiburlah selalu hatinya dengan meyakinkan si sakit bahwa cepat atau lambat insya Allah si sakit akan sembuh.

Sakit. Bukan saja teguran atau kasih sayang Allah buat si sakit itu sendiri. Namun juga bagi orang-orang terdekatnya. Bagi si sakit agar interospeksi dirinya, memohon ampunan atas kekhilafan serta dosa-dosanya ketika sehat, dan bagi orang-orang terdekatnya adalah Allah sedang menempa kesabaran, ketabahan, serta menagih amanah yang telah diberikannya kepada orang-orang terdekat dari si sakit.

Seorang suami yang isterinya sedang diberi sakit oleh Allah, pada galibnya Allah ingin tahu seberapa jauh ia mengemban amanahnya sebagai seorang suami yang harus bertanggung jawab, sebagai suami yang mengasihi dan menyayangi isterinya, bukan hanya dikala sehatnya saja namun juga ketika sakitnya.

Demikian juga sebaliknya jika seorang isteri, suaminya sedang diberi sakit oleh Allah, maka pada galibnya Allah sedang menagih janji seorang isteri dulu ketika akad nikah. Apakah ia sungguh-sungguh berbakti kepada suaminya, menyayangi, dan menghurmati baik dikala sehat maupun dikala sakit ?

Banyak juga isteri yang hanya sayang dan melayani suami ketika suami bisa memberikan banyak duit dan kesenangan kepadanya. Namun ketika suaminya jatuh sakit, tidak lagi bisa mencari uang, maka perangai isterinya berbalik 180 derajad. Kasar, membentak-bentak, tidak lagi menghormati dan setia kepada suaminya. Astaghfirullahaladziim. Semoga kita kaum perempuan tidak termasuk dalam golongan perempuan yang dimurkai oleh Allah ya ?

Semoga kita yang kaum perempuan menjadi perempuan-perempuan shalehah yang berbaju kesucian dan berjilbab ketaqwaan senantiasa hingga akhir hayat kita. Amiin Ya Rabbal’alamiin.

Hidup bukan sekedar ada dan diadakan. Namun hidup, setiap detiknya adalah amanah suci yang harus bertabur dengan perbuatan-perbuatan yang suci, yang baik, yang manfaat, yang penuh keikhlasan. Jika hanya Allah yang ada dalam hati kita, dalam pikiran kita, dalam kehidupan kita, insya Allah hidup kita didunia ini sudah merupakan bagian dari surga, yang penuh kesyukuran, kebahagiaan dan kedamaian senantiasa. Dan disaat kematian kita, kita tinggal melanjutkannya di alam jannah keabadian, jannah yang sesungguhnya, nyata dan bukan fatamorgaa ! Oke ? Sampai jumpa pada artikel mendatang ya teman ?

Jadilah manusia yang manusia, dan jadilah hamba yang hamba. 

Alhamdulillahirabbil’alamiin.

Salam Selalu,
Niniek SS
Labels: Interospeksi, Pengetahuan, Renungan

Thanks for reading Kesembuhan Sakit Maag Atau Gerd Perlu Pendampingan. Please share...!

0 Komentar untuk "Kesembuhan Sakit Maag Atau Gerd Perlu Pendampingan"

Back To Top